Rabu, 14 Juli 2010

Menari

Menarilah wahai cantik
Biarkan anganmu lepas
Dalam lembut bayangmu yang lentik
Tiada sentuh aku bernafas

Menarilah engkau wahai bidadari
Bawakan senandung kelopak bunga surga
Di alammu engkaulah sang Pemberi
Mengaliri jiwa, membentuk raga

Kau kupeluk dan kupuja
Kupeluk dan kupuja
Selalu begitu
Karena kucinta
Ya, engkau kucinta
Dalam segala dimensi
Dan dalam beribu semesta
Karena cinta dan damai adalah bahasa
Tak terucap, namun terasa
Dan keindahanmu membawaku kembali
Mengenalnya, menikmatinya, menjadi dirinya

Maka tetaplah menari wahai pembawa cinta
Menarilah, dan kemarin serta esok melebur di sini
Di saat ini, bersamamu
Di detik ini, denganmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar